Dapatkan Penawaran Gratis

Perwakilan kami akan segera menghubungi Anda.
Nama
Email
Nama Perusahaan
Pesan
0/1000

Pengetahuan produk

Beranda >  Berita >  Pengetahuan produk

Kelebihan, kekurangan, dan aplikasi lembaran & kumparan baja cold rolled

Jan 22, 2024

Keunggulan, kelemahan, dan aplikasi lembaran baja canai dingin

Baja canai dingin menggunakan kumparan baja canai panas sebagai bahan baku, digulung pada suhu kamar di bawah suhu rekristalisasi, pelat baja canai dingin diproduksi melalui proses canai dingin, disebut juga cold plate. Ketebalan pelat baja canai dingin umumnya berkisar antara 0,1-8,0mm, sebagian besar pabrik memproduksi pelat baja canai dingin dengan ketebalan 4,5mm atau kurang, ketebalan dan lebar pelat baja canai dingin ditentukan berdasarkan kapasitas peralatan pabrik dan permintaan pasar.

Cold Rolling adalah proses penipisan lembaran baja hingga mencapai ketebalan target di bawah suhu rekristalisasi pada suhu kamar. Dibandingkan dengan pelat baja canai panas, pelat baja canai dingin memiliki ketebalan yang lebih presisi dan permukaan yang halus serta indah.

Keunggulan dan kelemahan pelat baja cold rolled

1 Keunggulan

(1) kecepatan pembentukan cepat, hasil tinggi.

(2) meningkatkan titik leleh baja: cold rolling dapat menyebabkan baja mengalami deformasi plastis yang besar.

2 Kelemahan

(1) mempengaruhi karakteristik tekuk keseluruhan dan lokal dari baja.

(2) sifat torsi buruk: mudah terpuntir saat dibengkokkan.

(3) ketebalan dinding tipis: tidak ada penebalan pada sambungan pelat, kemampuan lemah menahan beban terpusat lokal.

1

Lembaran canai dingin dan strip canai dingin memiliki berbagai macam penggunaan, seperti dalam manufaktur otomotif, produk elektronik, kendaraan rel, kedirgantaraan, instrumen presisi, pengalengan makanan, dan sebagainya. Lembaran baja tipis canai dingin merupakan kependekan dari lembaran baja struktur karbon biasa canai dingin, juga dikenal sebagai lembaran canai dingin, yang terkadang ditulis salah sebagai pelat canai dingin. Pelat dingin dibuat dari baja struktur karbon biasa berupa strip baja canai panas, yang kemudian digulung lebih lanjut secara dingin untuk menghasilkan pelat baja dengan ketebalan kurang dari 4 mm. Karena proses penggulungan dilakukan pada suhu kamar, tidak menghasilkan karat besi (iron oxide), oleh karena itu kualitas permukaan pelat dingin lebih baik dan ketelitian dimensinya tinggi. Ditambah dengan perlakuan anil (annealing), sifat mekanis dan sifat teknis pelat dingin lebih baik dibandingkan pelat canai panas. Di banyak bidang, khususnya dalam industri manufaktur peralatan rumah tangga, pelat dingin secara bertahap menggantikan pelat canai panas.

2